 |
Camat Rawamerta, Angga Satria Atmaja, S.I.P. |
METROPLUS.ID – KARAWANG | Muspika Rawamerta menyatakan keprihatinan atas serangan hama tikus yang terjadi menjelang musim panen di beberapa desa di Kecamatan Rawamerta, pada Rabu (23/10/2024). Serangan ini mengancam hasil pertanian dan kesejahteraan para petani.
Camat Rawamerta, Angga Satria Atmaja, S.I.P, mengimbau para petani untuk mendaftar asuransi pertanian.
“Dengan memiliki asuransi, jika terjadi gagal panen akibat serangan hama seperti ini, petani dapat menerima kompensasi. Meskipun tidak besar, setidaknya dapat membantu menggantikan modal tanam untuk musim berikutnya,” tuturnya.
Angga juga menekankan pentingnya kolaborasi antar desa dalam menangani masalah pertanian.
“Setiap desa memiliki permasalahan yang berbeda, ada yang terpengaruh oleh hama tikus, ada juga yang menghadapi masalah air. Oleh karena itu, perlu ada kegiatan gotong royong untuk mengatasi serangan hama tikus ini. Kerja sama dengan PPL dan UPTD Pertanian sangat diperlukan,” tambahnya.
Ia juga mendorong petani untuk aktif berkoordinasi dengan PPL dan UPTD, termasuk memiliki kontak yang dapat dihubungi.
“PPL harus mengawasi lahan pertanian secara berkala. Idealnya, satu desa memiliki satu PPL, tetapi di kita satu PPL dapat mengawasi dua desa. Penting bagi petani untuk selalu berkomunikasi dengan PPL dan UPTD,” tutup Angga Satria Atmaja.
Dengan langkah-langkah tersebut, diharapkan petani di Kecamatan Rawamerta dapat lebih siap menghadapi tantangan dan mengurangi kerugian akibat serangan hama.
Reporter: Mat Rahmat
