Peserta Didik Paket C PKBM Assolahiyah Kabupaten Karawang saat memulai kegiatan magang di UPTD Puskesmas Pasirukem, Kecamatan Cilamaya Kulon, Kabupaten Karawang, Rabu (8/1/2025). |
METROPLUS.ID - KARAWANG | Sebagai bagian dari program pendidikan kesetaraan, Peserta Didik Paket C PKBM Assolahiyah Kabupaten Karawang memulai kegiatan magang di UPTD Puskesmas Pasirukem, Kecamatan Cilamaya Kulon. Magang ini berlangsung selama tiga bulan, terhitung mulai Januari hingga Maret 2025.
Menurut Hamzah, S.Pd., selaku tutor sekaligus pendamping magang, kegiatan ini tidak hanya menjadi salah satu syarat untuk pemenuhan nilai, tetapi juga kesempatan berharga bagi peserta didik untuk mendapatkan pengalaman langsung di bidang pelayanan kesehatan.
"Harapan kami, kedisiplinan dan ilmu yang diperoleh selama magang di Puskesmas Pasirukem dapat menjadi bekal berharga bagi peserta didik ketika mereka lulus dari PKBM Assolahiyah," ujar Hamzah.
Selama magang, peserta didik akan terlibat langsung dalam berbagai pelayanan kesehatan masyarakat di Puskesmas. Hal ini memberikan mereka kesempatan untuk mengaplikasikan teori yang telah dipelajari di kelas ke dalam praktik nyata di lapangan.
Mereka juga akan belajar tentang sistem kesehatan di Indonesia, termasuk peran penting Puskesmas sebagai pilar utama pelayanan kesehatan masyarakat.
Pengalaman ini memungkinkan peserta didik untuk memahami bagaimana Puskesmas bekerja sama dengan berbagai pihak untuk meningkatkan kesehatan masyarakat secara holistik.
Pelepasan peserta magang dilakukan pada Rabu, 8 Februari 2025, di halaman Gedung PKBM Assolahiyah. Acara tersebut menjadi momentum penting yang menandai awal perjalanan para peserta didik dalam memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat melalui program magang.
Selain mendapatkan pengetahuan dan keterampilan, program magang ini juga memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk membangun jaringan dengan praktisi kesehatan berpengalaman.
Menurut Heru Saleh, M.Pd., Ketua PKBM Assolahiyah, hal ini dapat membuka peluang karier di masa depan bagi para peserta didik.
"Manfaat magang di Puskesmas sangat besar, terutama dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan di bidang kesehatan. Kami berharap peserta didik dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk belajar dan berkembang," kata Heru.
Dengan program magang ini, PKBM Assolahiyah berharap dapat mencetak lulusan yang tidak hanya memiliki pengetahuan akademik, tetapi juga keterampilan praktis dan pengalaman kerja yang relevan, sehingga siap berkontribusi dalam bidang kesehatan masyarakat. (*)