![]() |
Aktivis dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Karawang saat menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang, Rabu (5(2/2025). |
METROPLUS.ID - KARAWANG | Puluhan aktivis dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Karawang menggelar aksi unjuk rasa besar-besaran di depan Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang, Rabu (5(2/2025). Mereka menuntut perbaikan segera atas kondisi jalan rusak yang semakin mengancam keselamatan pengendara. Aksi ini berlangsung panas dengan pembakaran atribut dan belasan spanduk bernada protes yang mereka bentangkan di sekitar lokasi.
Ketua Umum HMI Cabang Karawang, Reza Ferdiansyah, dengan lantang menyuarakan kekecewaan terhadap lambannya respons pemerintah. Ia menegaskan bahwa kondisi jalan yang berlubang dan rusak parah telah merenggut nyawa pengguna jalan, terutama di kawasan Interchange Karawang Barat.
"Sudah banyak korban berjatuhan akibat jalan berlubang. Kami tidak ingin ada lagi nyawa melayang sia-sia! Pemerintah harus segera bertindak tanpa berdalih soal kewenangan provinsi atau pusat. Ini darurat!" tegas Reza dengan penuh emosi.
Tak hanya berorasi, para aktivis HMI juga mendesak audiensi dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Karawang, Asep Aang Rahmatullah, serta Kepala Dinas PUPR Karawang. Dalam pertemuan tersebut, Sekda Asep Aang menegaskan bahwa perbaikan jalan tidak bisa dilakukan secara instan karena harus melewati sejumlah proses, termasuk perencanaan dan penganggaran. Namun, ia berjanji bahwa perbaikan akan mulai dilakukan pada bulan Maret.
"Kami tidak bisa bekerja hanya karena sesuatu menjadi viral. Tapi kami pastikan, mulai Maret nanti, perbaikan jalan akan berjalan sesuai rencana," ujar Asep Aang.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa Pemkab Karawang telah menyiapkan anggaran fantastis sebesar Rp600 miliar untuk pembangunan infrastruktur, dengan Rp367 miliar khusus dialokasikan untuk perbaikan jalan.
Pewarta: Irfan